WELCOME TO MY BLOG

blog ini 'sedikit' berbeda dengan blog saya sebelumnya. masih blog abal-abal dengan beragam makna hahaaa...

enjoy.

salam manis dari tikii yang selalu manis...

Sabtu, 26 Maret 2011

dari sountrack sebuah film..

akhirnya semua akan tiba suatu hari yang biasa.
pada suatu ketika yang telah lama kita ketahui.

apakah kau masih selembut dahulu, 
memintaku minum susu dan tidur yang lelap 
sambil membenarkan letak leher kemejaku

kabut tipis pun turun pelan pelan dilembah kasih 
lembah pandalawangi 
kau dan dan aku tegak berdiri 
melihat hutan hutan yang menjadi suram.
meresapi belaian angin yang menjadi dingin

apakah kau masih membelaiku semesra dahulu 
ketika kudekap kau dekaplah lebih mesra 
lebih dekat 
apakah kau masih akan berkata, kudengar detak jantungmu. 

kita begitu berbeda dalam semua, kecuali dalam cinta.


*cinta-cintaan muluuu dehhh ;p 
maklum malem minggu, dan berhubung saya sedang single, jadinya begini deh, bertelor ajaa didepan laptop. pacaran dengan blogger, facebook, goodreads, dan teman-temannya.. 

sumpah saya seneng banget sama puisi ini. puisi ini saya dapatkan dari sountrack film Gie, judulnya Puisi. isinya puisi ini dibacain sama Nicolas Saputra dengan sangat aduhai, diiringi alunan gitar akustik yang syahdu banget nget nget, disambung refein dari lagu Cahaya Bulan, masih sountrack dari film gie, tapi saya lupa siapa penyanyinya. dan sayangnya, dari tadi saya mencari link untuk puisi itu, tp kok ya ga nemu nemu. mungkin saya yang masih kurang canggih mencari link tersebut 

berkali kali saya denger puisi ini, berkali kali juga saya merasa tersentuh. saya tidak merasa bosan mendengarnya berulang ulang kali. 

saya sendiri kurang paham, puisi ini bikinan siapa, tapi mungkin saja puisi ini ditulis oleh Soe Hok Gie, yang saya ketahui beliau dekat sekali dengan kesusastraan. 
dibawah ini adalah link mengenai biografi Soe Hok Gie 

dari kacamata saya, puisi merupakan puisi yang biasa ditulis seorang kekasih untuk kekasihnya, hanya saja buat saya puisi ini ga biasa. puisi ini memang ditulis dengan bahasa yang sederhana, namun amat sangat bermakna. yang paling saya suka adalah kalimat 
"Kita begitu berbeda dalam semua, kecuali dalam cinta." 
ini menunjukan begitu hebatnya sepotong, secuil cinta itu. 
cinta mampu menyatukan segala macam bentuk perbedaan. 

well, saya menulis entri cinta cintaan begini bukan karena malam ini malam minggu, atau karena saya single dimalam minggu ini lhooo yaaa..... 
happy saturday night. 

salam manis dari tikii yang selalu manis ;)


Tidak ada komentar:

Posting Komentar